My Guru

Belum lama ini dapat telpon dari Mbak Novi di Semarang, yang nanya2 tentang edible photo, dan ternyata dia dapat no telp aku dari mbak Vita. Thanx ya Mbak Vita.

Mbak Vita ini boleh dibilang sahabat pertamaku dari dunia maya ( moga2 bisa ketemu beneran ya ) sekaligus guru dan sumber inspirasiku sampai aku sekarang jadi dokter spesialis edible, hi... hi... Pertama kenal mbak Novita waktu nyari edible photo untuk ultah Farand setahun yang lalu. Karena nyari edible di Semarang mesti pesen jauh2 hari, yang punya cuma 1 toko itupun dia order ke Jakarta pegawainya juteknya minta ampun lagi. Akhirnya nemu deh blog nya mbak Vita.

Berlanjut ke goodie bag genap satu bulannya Louvre keponakanku yang emaknya pingin selipin photo cookies, setelah mesen ediblenya aku keliling ke cake shop di semarang, nggak ada yang mau buatin kukis stik, alasan mereka belum pernah buat. Wah, jadi panik aku, jumlah lumayan banyak, nggak pede aku buat sendiri. YM an ma mbak Vita kalau ediblenya belum dikirim, mau minta tolong dibuatin kukisnya sekalian. Mbak Vita bilang bikin sendiri aja gampang kok, Mbak vita baik banget mau ngajarin satu satu plus tips2 nya, karena sebelumnya pernah nyoba, itu icing nggak mau kering2 padahal udah semaleman dibiarin.

Dari sini mulai ada beberapa yang mesen photo cookies, mulailah kepikir mau nyoba dunia peredibelan, karena emang hobi juga kutak katik foto. Mulailah aku keliling bakery n cake shop di Semarang nawarin edible photo berbekal alamat dari buku telpon, tapi nggak berani ke cake shop besar, keder aku. Setelah dikompor2 in ma suami akhirnya aku tawarin juga ke cake shop yang besar, diluar dugaan justru mereka yang merespon.
Untuk dokumentasi edible photo yang pernah aku buat, lahirlah blog ini, sekalian buat nambah2 temen.

Dan cerita panjang di atas ya berawal dari Mbak Vita, sekali lagi makasih ya mbak Vita. Moga2 kabar baik yang aku terima kemarin ( ih, saking senengnya aku mpe merinding n nangis )berjalan lancar ya, aku sekeluarga turut bantu doa dari jauh.